Oktober 2025, Ekspor Filipina Melonjak 19,4 Persen

Filipina, cnwbanten.id – Departemen Perdagangan dan Perindustrian (Department of Trade and Industry/DTI) Filipina melaporkan ekspor barang negara tersebut melonjak 19,4 persen pada Oktober 2025 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, memperpanjang tren ekspansi secara tahunan (year on year/yoy) selama 10 bulan berturut-turut.

Dikutip antara.news.com, DTI mengatakan pertumbuhan dua digit yang berkelanjutan tersebut mencerminkan pemulihan kuat dari perlambatan yang dialami selama dua tahun terakhir, dengan sektor-sektor utama terus mencatatkan peningkatan kinerja di tengah pemulihan permintaan global.

Pada periode Januari hingga Oktober 2025, total ekspor Filipina mencapai 70,43 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.668), naik dari 61,90 miliar dolar AS pada periode yang sama tahun 2024, menandai peningkatan sebesar 13,80 persen.

Elektronik, yang masih menjadi kategori ekspor utama negara tersebut, meningkat sebesar 11,7 persen, naik dari 36,54 miliar dolar AS pada 2024 menjadi 40,82 miliar dolar AS pada 2025.

 

Baca Juga : Ketua MPR Duga Kayu yang Terbawa Arus saat Banjir Sumatera Hasil Pembalakan Liar

 

“Ekspansi ini menunjukkan momentum berkelanjutan dalam manufaktur semikonduktor dan komponen elektronik, didukung oleh diversifikasi ekspor serta meningkatnya pesanan dari mitra-mitra dagang utama,” sebut DTI dalam sebuah pernyataan.

Sementara itu, ekspor non-elektronik melampaui ekspor elektronik, dengan pertumbuhan yang kuat sebesar 16,8 persen. Nilai ekspor meningkat dari 25,35 miliar dolar AS menjadi 29,61 miliar dolar AS, didorong oleh kinerja yang lebih kuat di sektor-sektor seperti produk manufaktur, mineral, dan barang-barang berbasis pertanian

Ekspor jasa mengalami kontraksi ringan pada paruh pertama (H1) 2025, menurut data DTI.

Pada periode Januari hingga Juni 2025, ekspor jasa Filipina mencapai 24,43 miliar dolar AS, sedikit lebih rendah dari 24,65 miliar dolar AS yang dicatat pada periode yang sama tahun 2024. (red)

Bagikan