Cnwbanten.id –
Hampir semua ponsel memancarkan radiasi saat digunakan, baik untuk menelepon, mengirim pesan, atau berselancar di internet.
Namun, pengguna tidak perlu khawatir berlebihan karena produsen telah memastikan perangkat mereka mematuhi batas aman yang ditetapkan oleh otoritas terkait.
Salah satu parameter penting dalam pengukuran radiasi ponsel adalah Specific Absorption Rate (SAR).
Apa Itu Tingkat Absorpsi Spesifik (SAR)?
Komisi Komunikasi Federal (FCC) di Amerika Serikat menetapkan SAR sebagai ukuran untuk mengukur seberapa cepat tubuh manusia menyerap energi frekuensi radio dari perangkat elektronik, termasuk ponsel.
Batas maksimal yang diizinkan oleh FCC adalah 1,6 watt per kilogram (w/kg), yang dianggap aman untuk kesehatan manusia.
Daftar Ponsel dengan Tingkat Radiasi Tertinggi
Meskipun berada dalam batas aman, beberapa ponsel memiliki tingkat SAR yang lebih tinggi dibandingkan model lainnya.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut adalah ponsel-ponsel dengan tingkat radiasi tertinggi:
Motorola Edge – 1,79 w/kg
ZTE Axon 11 5G – 1,59 w/kg
OnePlus 6T – 1,55 w/kg
Sony Xperia XA2 Plus – 1,41 w/kg
Google Pixel 3XL – 1,39 w/kg
Google Pixel 4a – 1,37 w/kg
Oppo Reno5 5G – 1,37 w/kg
Sony Xperia XZ1 Compact – 1,36 w/kg
Google Pixel 3 – 1,33 w/kg
OnePlus 6 – 1,33 w/kg
Meski angka-angka tersebut menunjukkan tingkat radiasi yang relatif lebih tinggi dibandingkan ponsel lain, semua perangkat ini tetap berada di bawah ambang batas 1,6 w/kg yang ditetapkan oleh FCC.
Perlukah Khawatir?
Sebagian besar ahli menyatakan bahwa radiasi dari ponsel berada pada tingkat yang sangat rendah sehingga tidak membahayakan kesehatan manusia.
Selain itu, perangkat modern telah dirancang untuk memenuhi standar keamanan internasional. Namun, jika Anda ingin meminimalkan paparan radiasi, beberapa langkah berikut dapat dilakukan:
Gunakan mode speaker atau headset saat menelepon.
Kurangi durasi penggunaan ponsel yang tidak perlu.
Jangan meletakkan ponsel terlalu dekat dengan tubuh, terutama saat tidur.
Radiasi ponsel adalah hal yang wajar dan tidak perlu dikhawatirkan selama perangkat yang digunakan telah mematuhi standar keamanan.
Meski begitu, menjaga kebiasaan penggunaan yang bijak tetap penting untuk meminimalkan potensi paparan radiasi. Dengan teknologi yang terus berkembang, produsen ponsel juga semakin mengutamakan keamanan dan kenyamanan pengguna.