Mengenal Vihara Avalokitesvara Kota Serang

Serang, cnwbanten.id – Provinsi Banten banyak memiliki cagar dan destinasi wisata. Bukan saja pantai atau kuliner. Tapi juga lokasi peribadatan.

Vihara Avalokitesvara adalah salah satunya. Berlokasi di Kota Serang, keberadaan vihara ini menegaskan bahwa Kota Serang memiliki sejarah panjang hidup berdampingan dalam keberagaman.

Dilansir dari website Kota Serang, Pemerintah Kota Serang terus mendorong pelestarian situs-situs bersejarah seperti vihara ini sebagai upaya menjaga identitas daerah dan memperkuat nilai kebhinnekaan yang sudah tertanam sejak masa lalu.

Dengan kunjungan yang terus meningkat setiap tahun, vihara ini tidak hanya menjadi ikon budaya, tetapi juga aset wisata penting bagi pengembangan pariwisata Kota Serang.

Bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana sejarah dan spiritualitas dalam satu tempat, Vihara Avalokitesvara adalah pilihan yang tepat.

Keindahan arsitektur, nilai budaya yang kuat, serta lokasinya yang strategis menjadikan vihara ini sebagai salah satu destinasi yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Kota Serang.

Vihara ini menjadi salah satu destinasi penting yang mencerminkan keberagaman.

Vihara Avalokitesvara, rumah ibadah bersejarah ini berdiri di kawasan Banten Lama dan sebagai salah satu vihara tertua di Indonesia.

Vihara Avalokitesvara menjadi saksi perjalanan panjang interaksi budaya di pesisir Banten.

Tempat ini kerap dikunjungi warga lokal maupun wisatawan dari berbagai daerah karena nilai sejarahnya yang kuat serta suasana religius yang tetap terjaga hingga kini.

Vihara Avalokitesvara diyakini berdiri sejak abad ke-16, pada masa kejayaan Kesultanan Banten.

Keberadaan vihara ini menjadi bukti harmonisnya hubungan antar komunitas di masa lalu, terutama antara masyarakat Tionghoa, pedagang internasional, dan penduduk lokal.

Bangunannya memadukan arsitektur khas Tionghoa dengan elemen tradisional Nusantara.

 

Baca Juga : Kabupaten Tangerang Sumbang Rp 1,2 M untuk Korban Bencana

 

Atap melengkung, dominasi warna merah, serta ornamen naga dan lampion menjadi ciri khas yang membuat vihara ini tampak menonjol di tengah kawasan bersejarah Banten Lama.

Tempat Ibadah yang Menjadi Destinasi Wisata Sejarah
Selain sebagai tempat beribadah umat Buddha, Vihara Avalokitesvara juga menjadi tujuan wisata edukasi dan sejarah.

Setiap sudutnya menyimpan cerita, mulai dari altar pemujaan, dupa yang selalu menyala, hingga patung-patung yang melambangkan nilai welas asih.

Wisatawan yang datang biasanya ingin melihat langsung ruang sembahyang utama, patung Dewi Kwan Im (Avalokitesvara), Ornamen kuno dan relief klasik dan area luar vihara yang tenang dan penuh pepohonan.

Suasana yang teduh membuat vihara ini sering dijadikan tempat refleksi dan kontemplasi, sekaligus ruang belajar tentang toleransi dan keberagaman yang telah lama hidup di masyarakat Serang.

Akses Mudah di Kawasan Banten Lama
Lokasi vihara yang berada di lingkungan Banten Lama menjadikannya dekat dengan berbagai objek wisata sejarah lainnya, seperti Masjid Agung Banten, Keraton Surosowan, dan Museum Situs Kepurbakalaan.

Pengunjung dapat menikmati keseluruhan kawasan dalam satu rangkaian perjalanan.

Area sekitar vihara juga sudah dilengkapi fasilitas yang memadai, termasuk area parkir, warung makan, dan pedagang oleh-oleh khas Banten. (red)

Bagikan